Bilangan ini harus ingat selalu karena digunakan untuk menampilkan alamat memori dalam pemprograman komputer dan juga digunakan untuk menghitung IP.
1. Konversi dari Decimal ke Biner
192 : 2 = 96 sisa 0
96 : 2 = 48 sisa 0
48 : 2 = 24 sisa 0
24 : 2 = 12 sisa 0
12 : 2 = 6 sisa 0
6 : 2 = 3 sisa 0
3 : 2 = 1 sisa 1
1 : 2 = 0 sisa 1
Berarti bilangan Biner nya adalah 11000000
Bilangan decimal 165
165 : 2 = 82 sisa 1
82 : 2 = 41 sisa 0
41 : 2 = 20 sisa 1
20 : 2 = 10 sisa 0
10 : 2 = 5 sisa 0
5 : 2 = 2 sisa 1
2 : 2 = 1 sisa 0
1 : 2 = 0 sisa 1
Berarti bilangan Binernya adalah 10100101
2. Konversi dari HexaDecimal ke Biner
0 ==> 0000
1 ==> 0001
2 ==> 0010
3 ==> 0011
4 ==> 0100
5 ==> 0101
6 ==> 0110
7 ==> 0111
8 ==> 1000
9 ==> 1001
A ==> 1010
B ==> 1011
C ==> 1100
D ==> 1101
E ==> 1110
F ==> 1111
misal, 5D12 Hexa = ...... Biner
Jawabannya adalah 0101110100010010 tapi lebih benar lagi adalah 101110100010010
3. Konversi bilangan Oktal ke Biner
0 ==> 000
1 ==> 001
2 ==> 010
3 ==> 011
4 ==> 100
5 ==> 101
6 ==> 110
7 ==> 111
4. Konversi dari Heximal ke desimal
Contoh bilangan Hexa 10E
10E diubah menjadi barisan: 1,0,14 (E = 14 dalam basis 10)
= (1 x 16^2) + (0 x 16^1) + (14 x 16^0)
= 256 + 0 + 14
= 270
5. Konversi decimal ke hexa
270/16 = 16 sisa 14 (E)
16/16 = 1 sisa 0 (0)
1/16 = 0 sisa 1 (1)
Komentar